SUARA MERDEKA JOGJA - Berikut merupakan contoh teks khutbah Sholat Jumat pada saat bulan Rabiul Akhir dengan menggunakan kata-kata yang menyentuh hati. Pada Jumat 11 November 2022 hari ini bertepatan dengan 16 Rabiul Akhir 1444 jika menggunakan perhitungan dalam kalender Hijriyah. Dalam bulan Rabiul Akhir yang masih dimasuki dalam setengah bulan tersebut terdapat sejumlah keutamaan yang dapat dilakukan oleh setiap umat Islam yang akan dapat dilakukan. Salah satu yang dianjurkan untuk dilakukan oleh umat Islam adalah untuk melakukan atau memiliki sifat yang dermawan memberikan sejumlah rezeki yang dimiliki. Baca Juga Contoh Teks Khutbah Jumat Singkat dengan Kata-kata Menyentuh Hati Tema Makna Hakikat Umur Panjang Untuk memberikan informasi mengenai keutamaan memiliki sifat dermawan atau membagikan sejumlah rezeki kepada orang yang membutuhkan tersebut dapat dilakukan di berbagai kesempatan. Kesempatan yang dapat digunakan adalah pada saat melaksanakan atau menyampaikan khutbah Sholat Jumat yang nantinya akan dapat dilafalkan oleh Khatib yang bertugas. Pasalnya salam salah satu kewajiban untuk disampaikan dalam kesempatan khutbah Jumat tersebut adalah pesan-pesan berupa kebaikan kepada setiap hadirin yang akan menegakkan ibadah tersebut. Namun demikian yang perlu diperhatikan pada saat menyampaikan khutbah Jumat tersebut adalah pemilihan kata yang dianjurkan dapat dilakukan dengan kata kata yang menyentuh hati. Baca Juga Contoh Khutbah Jumat 4 November 2022 Singkat yang Bagus dan Menyentuh Hati Tentang Kematian Bikin Terharu Untuk lebih lengkapnya, maka berikut merupakan contoh teks khutbah Jumat yang dapat digunakan sesuai dengan yang dikutip dari laman NU JATIM الْحمد للهِ اْلقَائِل ۨالَّذِيْنَ يَبْخَلُوْنَ وَيَأْمُرُوْنَ النَّاسَ بِالْبُخْلِ وَيَكْتُمُوْنَ مَآ اٰتٰىهُمُ اللّٰهُ مِنْ فَضْلِهٖۗ وَاَعْتَدْنَا لِلْكٰفِرِيْنَ عَذَابًا مُّهِيْنًاۚوالصلاةُ والسلامُ على النَّبِيِّ الهُدَى مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ نَبِيًّا كَرِيْمًا وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ وَمَنْ تَبِعَ هُدًى مُبِيْنًاأما بعد. فَيَا عِبَادَ اللهِ! أُوْصِيْكُمْ وَإِيَّايَ بِتَقْوَى اللهِ فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ. قَالَ النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عليهِ وسلَّمَ اَلظُّلْمُ ظُلُمَاتٌ يَّوْمَ الْقِيَامَةِ، وَإِيَّاكُمْ وَالفَحْشَ، فَإِنَّ اللهَ لاَ يُحِبُّ الفَحْشَ وَلاَ التَّفَحُّش، وَإِيَّاكُمْ وَالشُّحَّ، فَإِنَّ الشُّحَّ أَهْلَكَ مَنْ كَانَ قَبْلَكُمْ، أَمَرَهُمْ بِالْقَطِيْعَةِ فَقَطَعُوْا، وَأَمَرَهُمْ بِالْبُخْلِ فبَخِلُوْا، وأمرهم بِالْفُجُوْرِ فَفَجَرُوْا". رواه أحمد وأبو داود Jamaah yang BerbahagiaMarilah kita senantiasa meningkatkan rasa takwa kepada Allah Subhanahu Wa Taala, dengan melaksanakan segala perintah-Nya dan menjauhi yang dilarangan. Allah sudah berjanji, bahwa bagi orang yang mau bertakwa, maka yang bersangkutan akan dianugerahi solusi atau jalan keluar dari segala permasalahan. Jamaah yang Dirahmati AllahUmat Islam jangan takut dengan sesuatu yang belum terjadi. Karena hakikatnya, semua hal yang ada di dunia ini, senantiasa tidak akan pernah lepas dari genggaman takdir Allah SWT. Termasuk dalam urusan dunia. Ibarat air sungai yang mengalir. Apa yang kita keluarkan dan ikhtiarkan senantiasa akan berganti dengan sesuatu yang lebih baik. Itu semua adalah tanda-tanda anugerah dari-Nya. Oleh karena itu, tidak patut bagi kita, bersifat berat tangan dari melakukan amal shalih selama di dunia ini. Yakinlah bahwa Allah Subhanahu Wa Taala pasti tidak akan menyia-nyiakan itu semua. Sungguh, Allah Maha Kaya lagi Maha Mengetahui. Sidang Jumat yang BerbahagiaAda kalimat bijak dari Sayyidina Ali ibn Abi Thalib karamallahu wajhah yang cukup menarik. Isi dari kalimat tersebut merupakan inti tema khutbah kali ini yakni الْبَخْيْلُ يَعِيْشُ عِيْشَ الْفُقَرَاء، وَيُحَاسَبُ حِسَابَ اْلأَغْنِيَاء
Selanjutnya khutbah jumat berikut dapat dijadikan bacaan guna meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT dan Rasulnya. Baca juga: Khutbah Jumat Singkat Maulid Nabi Rabiul Awal: Meneladani Kepemimpinan Rasulullah SAW. Baca juga: Khutbah Jumat Singkat Pemimpin adalah Cermin Rakyat
TRIBUNSUMSELCOM - Berikut ini contoh teks Khutbah Jumat singkal tentang Bulan Rabiul Awal, Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW. Umat muslim akan memasuki bulan Rabiul Awal yang merupakan satu di antara bulan istimewa karena bertepatan dengan kelahiran Rasulullah SAW. Tanggal 1 Bulan Rabiul Awal 1443 Hijriah jatuh pada Jumat 8 Oktober 2021Rabiul Akhir atau Rabiuts Tsani merupakan bulan ke-4 dalam kalender Hijriah atau penanggalan berbasis bulan lunar calendar, tepatnya setelah Rabiul Awwal, sebelum Jumadal Ula. Pada zaman Jahiliyah, bulan Rabiul Akhir ini disebut dengan bulan Wubshan atau Wabshan. Bulan Rabiul Awwal disebut dengan bulan Khawwan atau Khuwwan. Sedangkan bulan Jumadil Ula disebut dengan al-Hanin. Lihat Abu Bakar Muhammad, Jamhartul Lughah, [Beirut Darul Ilmi] 1987, jilid 3, hal. 1311. Yang pertama memberi nama bulan Rabiul Akhir menurut satu pendapat adalah buyut kelima Rasulullah shallallahu alaihi wasallam, yakni Kilab bin Murrah. Penamaan itu tidak terlepas dari peristiwa alam musim rabi atau musim semi yang terjadi di Jazirah Arab. Pada musim itu rerumputan menghijau, tanaman tumbuh subur, dan pepohonan banyak yang berbuah. Umumnya musim itu terjadi selama dua bulan. Sehingga nama ini pun disematkan kepada dua bulan terjadinya musim tersebut, yang sekarang dikenal dengan Rabiul Awwal dan Rabiul Akhir. Selain menjadi nama bulan, kata rabi juga menjadi nama musim di antara enam musim yang ada, yaitu ar-rabi al-awwal musim semi pertama, shaif musim panas, qaizh puncak musim panas, al-rabi al-tsani musim semi kedua, kharif musim gugur, dan syitha musim dingin. Demikian yang dikemukakan oleh Abu al-Ghauts. Lihat Lisanul Arab, jilid 8, hal. 103. Masyarakat Arab sendiri selalu menagawali penyebutan nama ini dengan kata syahr yang berarti bulan’. Sementara pengucapannya bisa dua versi, yaitu syahru rabiin al-akhir, bisa juga syahru rabiil akhir, dengan idhafat. Lihat Ahmad ibn Muhammad, al-Mishbahul-Munir [Beirut al-Maktabah al-Ilmiyyah, jilid 1, hal. 216. Beberapa peristiwa besar yang terjadi pada bulan Rabiul Akhir di antaranya adalah turunnya Surat al-Hasyr pengusiran. Turunnya surat tersebut dilatarbelakangi oleh upaya pembunuhan Rasulullah shallallahu alaihi wasallam yang dilakukan oleh kaum Yahudi bani Nadhir. Merekalah kaum yang pertama dikumpulkan dan diusir dari Madinah. Demikian sebagaimana yang disebutkan dalam salah satu ayatnya, “Dia-lah yang mengeluarkan orang-orang kafir di antara ahli kitab dari kampung-kampung mereka pada saat pengusiran yang pertama, QS al-Hasyr [59] 2; Dan jika tidak karena Allah telah menetapkan pengusiran terhadap mereka, benar-benar Allah mengazab mereka di dunia. Dan bagi mereka di akhirat azab neraka, QS al-Hasyr [59] 3. Lihat Abu Muhammad Ali, Jawami al-Sirah [Kairo-Mesir Darul Ma arif], 1900, jilid 1, hal. 145. Peristiwa berikutnya adalah pengutusan Khalid ibn al-Walid oleh Rasulullah shallallahu alaihi wasallam kepada Bani al-Harits ibn Kab. Berkat perjuangan Khalid, mereka masuk Islam di hadapannya. Peristiwa itu berlangsung pada bulan Rabiul Akhir 10 Hijriah. Menurut Ibnu Ishaq, perang Dzat ar-Riqa juga terjadi pada bulan Rabiul Akhir keempat Hijriah, tepatnya setelah memerangi bani Nadhir. Berikutnya adalah peristiwa perang al-Ghabah yang dipimpin langsung oleh Rasulullah shallallahu alaihi wasallam pada tahun keenam Hijriah; kemudian perang al-Ghamr yang dipimpin oleh Ukasyah ibn Mihshan. Pengiriman pasukan ekspedisi yang dipimpin oleh Muhammad ibn Maslamah ke wilayah Dzul Qashshah. Lihat al-Waqidi, Maghazi al-Waqidi, [Beirut Darul A’lami], 1989, jilid 1, hal. 4. Penulis M. Tatam Wijaya Editor Mahbib Nabishallallohu 'alaihi wasallam bersabda, "Hak mereka atas Allah adalah bahwa Dia tidak mengazab mereka." (HR. al-Bukhari dan Muslim). Tauhid adalah dakwah para rasul. Mulai dari Nuh 'alaihissalam hingga Nabi Muhammad ﷺ. Maka, sudah seharusnya seorang muslim mempelajari tauhid sebelum mempelajari yang lainnya.
1Contoh Khutbah Jumat Bulan Rabiul Awal Singkat. 1.1 1. Peristiwa Penting di Rabiul Awal. 1.2 2. Hikmah Rabiul Awal. Khutbah Jumat bulan rabiul awal yang singkat ini bisa menjadi gambaran bagi umat muslim yang ingin mencari bahan untuk khutbah jumat. Rabiul Awal adalah bulan ketiga dalam kalender lunar Islam, setelah muharram dan safar.
KhutbahJumat tentang Maulid sangat cocok dijadikan bahan materi khutbah jumat kali ini. Berikut ini referensi khutbah Jumat penuh makna di bulan Maulid atau Rabiul Awal tentang tiga peristiwa penting dikutip dari berbagai sumber. • Khutbah Jumat Bahasa Jawa Bulan Rabiul Awal 22 Oktober 2021. Khutbah harus terdiri dari : Zlk9Xsr.